Larangan Minum Sambil Berdiri


Rasulullah bersabda :
“Janganlah salah seorang dari kalian minum sambil berdiri”. 
(HR. Muslim)./Dari Abu Hurairah ra, (shahih/2026).


Kebiasaan minum sambil berdiri ternyata dapat membawa efek buruk pada tubuh kita. Hal ini diungkapkan oleh ahli medis yang dalam penelitiannya menyampaikan bahwa minum sambil berdiri dapat beresiko pada kesehatan.

Rahasia Medis
Dr. Abdurrazzaq Al-Kailani berkata: “Minum dan makan sambil duduk, lebih sehat, lebih selamat, dan lebih sopan, karena apa yang diminum atau dimakan oleh seseorang akan berjalan pada dinding usus dengan perlahan dan lembut. Adapun minum sambil berdiri, maka ia akan menyebabkan jatuhnya cairan dengan keras ke dasar usus, menabraknya dengan keras, jika hal ini terjadi berulang-ulang dalam waktu lama maka akan menyebabkan melar dan jatuhnya usus, yang kemudian menyebabkan pernah sekali minum sambil disfungsi pencernaan. Adapun Rasulullah berdiri, maka itu dikarenakan ada sesuatu yang menghalangi beliau untuk duduk, seperti penuh sesaknya manusia pada tempat-tempat suci, bukan merupakan kebiasaan.


Para dokter melihat bahwa luka pada lambung 95% terjadi pada tempat-tempat yang biasa berbenturan dengan makanan atau minuman yang masuk. Sebagaimana kondisi keseimbangan pada saat berdiri disertai pengerutan otot pada tenggorokkan yang menghalangi jalannya makanan ke usus secara mudah, dan terkadang menyebabkan rasa sakit yang sangat yang mengganggu fungsi pencernaan, dan seseorang bisa kehilangan rasa nyaman saat makan dan minum. Dari segi kesehatan

Dampak dari kebiasaan minum sambil berdiri dijelaskan secara rinci antara lain sbb: 
     
     Ginjal Bekerja Tidak Optimal
   Dapat mengakibatkan filter penyaring dlm ginjal jd tertutup, sehingga air akan langsung mengalir menuju kantung kemi, tanpa melewati proses penyaringan terlebih dahulu di jaringan ginjal.

     Lambung menjadi terganggu : 
   Tekanan air yg diminum saat berdiri mengejutkan bagian saluran (spincter) yg menuju kelambung sehingga menyebabkan GERD (Gastroesophageal Reflux Disease) atau yg biasa dsebut kenaikan asam lambung, asam dlm lambung yg seharusnya bisa diencerkan justru akan tercampur naik sehingga memberikan sensasi panas dibagian perut.

     Keseimbangan tubuh terganggu : 
     jaringan organ pada syaraf pusat akan tertekan dan dipaksa utk terus bekerja menstabilkan kondisi tubuh yg dlm keadaan tegang tanpa kita sadari. Akibatnya syaraf2 tubuh dlm kondisi stress dan memicu munculnya disfungsi syaraf.

     Haus terus menerus meski sdh banyak minum :
    Haus bakal susah hilang kalau minum air putih sambil berdiri, Justru rasa haus akan terus terasa, karena air yg masuk tidak sempat mengendap sehingga sangat minim diserap oleh tubuh.

  
     Merusak sistem pencernaan :
    Ketika minum sambil berdiri tenggorokan akan mengalami penyempitan dan berkerut, air akan langsung masuk kedalam tubuh dngn cepat tanpa melewati dinding usus dan tanpa menyebar kedinding perut. Hal ini mempersulit kerja pencernaan dalam mengolah makanan, sehingga mengakibatkan perut sering terasa nyeri.

     Beresiko terkena ATRITIS : 
    Terganggunya keseimbangan cairan karena air tidak tersebar dengan merata. Akibatnya bisa terjadi pengendapan/penumpukan cairan disebagian sendi, sehingga berisiko terkena artritis, yaitu peradangan pada sendi yg menyebabkan kaku dan pembengkakan.


      Resiko serangan jantung : 
    Terjadinya reflexi syaraf yg disebabkan oleh reaksi tiba2 dari syaraf kelana (syaraf otak yg ke10) yg tersebar dihampir semua lapisan endotel yg mengelilingi jaringan organ usus kecil 
dan besar. Selain itu, sistem urat syaraf simpatik akan aktif utk menahan semua otot dan menjaga keseimbangan



Maka benarlah apa yg telah disabdakan oleh Rasulullah SAW ,

 waullahua’lam biishawaab.

Penulis : Galih El Badrun

Baca Juga :
Cara Sehat Mengonsumsi Garam
Cara Tidur Yang Benar

No comments:

Post a Comment